KEMBANGKAN PRODUK PERTANIAN LOKAL, JELAJAHI PASAR INTERNASIONAL

Daerah penghasil durian di Pulau Jawa bisa menjadi referensi bagi pecinta durian. Dan menurut data Badan Pusat Statistik, provinsi dengan produksi durian terbaik salah satunya adalah provinsi Jawa Tengah. Berangkat dari hal tersebut langkah nyata juga sedang giat dilakukan oleh salah satu Caleg Legislatif dari Partai Amanat Nasional  Nira Brassisca Chinensis SE dari Dapil III Jawa Tengah. 
Caleg PAN No urut 9 yang juga menjadi dewan penasehat dari APDURIN atau Asosiasi Perkebunan Durian Indonesia ini bertugas membina dan berharap asosiasi ini menjadi wadah yang baik untuk para anggota dalam pengembangan durian ke pasar internasional. Sementara itu Ketua Umum APDURIN Hendra Hartanto bersama sekretaris  Aditya Pradewa, juga terus menggaungkan semangat bahwa Asosiasi  yang juga merupakan badan yang mengayomi para petani durian, produsen, pengusaha dan eksportir durian di seluruh Indonesia ini berharap seluruh produk komoditas durian di Indonesia dapat dikirim ke seluruh dunia.Hal ini juga sesuai dengan arah kebijakan kementrian pertanian Andi Amran Sulaiman yang terus berupaya dalam peningkatan ekspor produk pertanian ke berbagai negara tujuan khususnya pasar Asia. Sementara itu hasil kolaborasi antara Kementrian Koperasi dan UKM dengan APDURIN diwujudkan dengan keberhasilan mengekspor durian asal Parigi Moutog ke Thailand.
Melihat PR besar tersebut, Nira Brassisca Chinensis tak surut semangat untuk mengajak bersama-sama bersinergi Calon Legislatif dan para petani untuk mengembangkan mutu produk pertanian dan UMKM. Langkah besar yang diambil Nira Brassisca Chinensis salah satunya adalah menginisiasi program IOONS atau Indonesia One Stop Service , yang merupakan program yang dibuat oleh komunitas pengusaha Indonesia di China secara swasta. IOONS diharapkan mampu mendorong ekspor produk Indonesia ke negeri tirai bambu. Cabang pertama sudah bisa ditemui di Jinxia Provinsi Shandong. Sementara itu 31 titik di seluruh provinsi di China akan segera dididirikan oleh para pengusaha Indonesia dan pengusaha China yang melakukan usaha di Indonesia.

Nira Brassisca Chinensis sangat berharap langkah besarnya di panggung politik kali ini akan berpengaruh ke banyak aspek dan ikut mengawal dari hulu ke hilir menyoal budaya usaha dan kebiasaan masyarakat, mengawal semua proses baik dari pengurusan izin hingga pelaksanaan produksi hingga transaksi. Sehingga bisnis secara mikro ditangani baru dapat melaksanakan secara makro dengan quantity yang besar dan memiliki nilai investasi yang tinggi. 
APDURIN dan IOONS yang berkesempatan mengadakan audiensi dengan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyampaikan beberapa program kerja untuk meningkatkan ekspor nasional secara bertahan dan berkelanjutan. Nira Brassisca Chinensis juga mengajak para pelaku usaha durian kedepan mampu memenuhi standart internasional yang selama ini menjadi tantangan. Salah satunya dengan berkolaborasi mendorong UMKM yang sudah bagus agar mampu menjaga kualitasnya untuk tetap stabil. Dan untuk agenda ke depan, produk lokal Indonesia tapioka mampu menembus dan menjelajah pasar dunia menyusul suksesnya durian menggempur pasar internasional.

Caleg DPR RI Jateng III ini bertekad untuk mengajak bersama-sama menyentuh langsung ke akar rumput guna mengayomi para petani durian,produsen,pengusaha dan eksportir durian di seluruh Indonesia.
(Nira Brassisca, Redaksi Kawanlama.net)

About Redaksi

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.